Membentuk Kebiasaan Siswa, SMPN 2 Pekat Rutin Laksanakan Sabtu Budaya

Dompu NTB -   Mengimplementasikan Program Sabtu Budaya yang telah diprogramkan Kepala Dinas Pendidikan Provinsi NTB, SMPN 2 Pekat, Kecamatan Pekat Kabupaten Dompu melakukan secara rutin bentuk nyata dari program yang bertujuan untuk menanam nilai-nilai budaya kepada siswa/i di sekolah yang terletak di kaki Gunung Tambora tersebut.

Kepala Sekolah Menengah Pertama Negeri (SMPN) 2 Pekat Amrin S.Pd mengatakan kepada media ini bahwa di sekolah yang dipimpinnya saat ini telah rutin melaksanakan Sabtu Budaya yang diisi dengan kegiatan gotong royong.

Baca juga: Bertemu Menteri Pendidikan Singapura di Gili Trawangan, Gubernur NTB Bahas Kerjasama Yang Bisa Dilakukan

Namun pada kali ini, Lanjut Kepala Sekolah murah senyum ini, Sabtu Budaya SMPN 2 Pekat dirangkaikan dengan Aksi Gizi dari Dinas Kesehatan Kabupaten Dompu, (03/12/2022).

Aksi Gizi kali ini dengan melakukan sarapan pagi bersama, yang bertujuan agar para siswa/i membiasakan diri sarapan pagi sebelum melaksanakan aktivitas. Hal ini sangat penting untuk kesehatan karena dapat mencegah beberapa macam penyakit.

Baca juga: Ferdiansyah Ingatkan Dinas Pendidikan Demak Tak Paksakan Kurikulum Merdeka

Disamping kegiatan membiasakan sarapan pagi bersama, dibagikan tablet tambah darah secara gratis oleh Dinas Kesehatan Kabupaten Dompu melalui Petugas Puskesmas Calabai.

Baca juga: Pimpin Upacara Di Sekolah, Kapolsek Sumbawa Sampaikan Pesan Kamtibmas

"Pada kegiatan Sabtu Budaya Kali ini kami bekerjasama dengan Dinas Kesehatan Kabupaten Dompu dalam memberikan sosialisasi terkait pola kebiasaan sehari-hari yang akan berakibat pada  kesehatan tubuh, "jelasnya.

Menurutnya, kegiatan Sabtu Budaya yang rutin dilakukan adalah gotong royong dengan membersihkan lingkungan sekolah serta lingkungan sekitarnya agar menjadi terbiasa dengan lingkungan yang bersih dimanapun siswa/i berada.

Baca juga: Kunjungi Ponpes NWDI Al Hananiyah Praya, Wagub NTB Apresiasi Tenaga Pengajar

"Kami berharap melalui kegiatan rutin ini siswa/i mampu menerapkan pola hidup sehat dengan menjaga lingkungan tetap bersih, pentingnya kebersamaan, budaya Kerjasama seperti gotong royong. Kebiasaan ini agar dapat diimplementasikan dimanapun berada termasuk di rumah dan lingkungan tempat tinggalnya, "tutup Amrin.(Adb)